Kampar – Allnewsterkini. Com|Personel Polsek Bangkinang Barat berjibaku memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Jalan Lingkar Sungai Hijau Dusun Kampung Baru Desa Salo Timur, Kecamatan Salo, Kabupaten Kampar, Senin (18/08/2025). Api yang tidak terpantau oleh hotspot pada dasboard Lancang Kuning ini mengancam lahan seluas kurang lebih 5 hektar.
Kapolsek Bangkinang Barat, Ipda Rully Chairullah, S.E, memimpin langsung upaya pemadaman dan pendinginan di lokasi kejadian. Bersama 4 personel Polsek, 3 personel TNI, 10 personel BPBD Kampar, 3 personel Damkar Kampar, dan 10 anggota Masyarakat Peduli Api (MPA), mereka bahu-membahu memadamkan api yang melahap semak belukar, kebun karet, dan kebun sawit milik Tugia (54), warga Desa Salo.
“Kami menerima informasi kebakaran lahan ini pada pukul 14.30 WIB dan langsung menuju lokasi untuk melakukan pengecekan,” ujar Ipda Rully. “Setelah menemukan titik api, kami segera menghubungi BPBD Kampar dan berkoordinasi untuk melakukan upaya pemadaman.”
Dengan menggunakan peralatan seadanya, seperti ranting kayu, 2 unit sepeda motor Polri, 1 unit mobil BPBD Kampar, 1 unit mobil Damkar Kampar, dan 2 unit alat pemadaman jenis ministrik dengan 10 gulung selang, tim gabungan berjibaku memadamkan api. Kondisi lahan yang kering dan jarak tempuh yang cukup jauh dari Polsek Bangkinang Barat menjadi kendala dalam proses pemadaman.
Namun, berkat semangat dan kerja keras tim gabungan, api berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan untuk mencegah terjadinya kebakaran susulan. Hingga pukul 18.00 WIB, proses pendinginan masih terus dilakukan.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan sembarangan, karena dapat memicu terjadinya karhutla,” imbau Ipda Rully. “Apabila menemukan titik api, segera laporkan kepada pihak kepolisian atau instansi terkait agar dapat segera ditangani.”
Polsek Bangkinang Barat juga telah mencatat saksi-saksi dan melakukan penyelidikan terkait penyebab terjadinya karhutla ini.
Komentar