Bungaraya – Allnewsterkini. Com|Bupati Siak, Afni Zulkifli, membuka secara resmi Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Terpadu Banser Angkatan 15 Kabupaten Siak di Pondok Pesantren An-Nur, Kecamatan Bungaraya, Jumat (22/8/2025).
Kegiatan diawali dengan apel bersama kader GP Ansor dan Banser NU. Bupati Afni bertindak sebagai inspektur apel, yang berlangsung khidmat di halaman pesantren.
Sebanyak 148 peserta mengikuti Diklatsar ini dan akan menjalani pelatihan selama tiga hari. Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan kader Banser yang disiplin, berjiwa sosial, serta siap mengabdi kepada masyarakat dan bangsa.
Dalam sambutannya, Bupati Afni menegaskan pentingnya pendidikan dasar ini sebagai upaya membentuk kader terbaik GP Ansor dan Banser di Kabupaten Siak.
“Saya adalah Ketua Muslimat Kabupaten Siak. Bukan berasal dari impor, bukan mendadak jadi NU, tetapi lahir sebagai seorang NU. Alhamdulillah, saya menjadi bupati pertama dari kader asli Nahdlatul Ulama,” ucapnya.
Kesempatan ini juga dimanfaatkan untuk refleksi bersama seluruh kader, sekaligus memberi semangat agar terus berperan aktif dalam memberikan warna dan kontribusi nyata bagi daerah dan bangsa.
“Nahdlatul Ulama sebagai penjaga NKRI harga mati. Kita harus menjaga Indonesia yang saat ini mendapat ancaman dari berbagai sisi, baik yang tampak maupun tidak tampak,” tegas Bupati Afni.
Ia meminta seluruh peserta agar semangat mengikuti diklat agar kelak dapat menjadi penerus yang bijak dalam menghadapi berbagai tantangan.
“Selamat mengikuti pelatihan ini dengan baik dan penuh semangat. Jadilah kader yang disiplin, tangguh, dan siap menjadi penerus kepemimpinan yang sesuai Ahlussunnah wal Jamaah, khususnya di Kabupaten Siak, negeri ini, maupun negara kita tercinta,” kata Ketua Muslimat Siak itu.
Bupati Afni juga berpesan kepada para mentor dan pelatih agar mendidik peserta dengan mengedepankan hati nurani dan kasih sayang, serta menjauhkan mereka dari kekerasan maupun kebencian. “Kita bukanlah kader proposal, tetapi harus menjadi kader penggerak perubahan negeri ini,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua PCNU Siak, Kiai Toyib Firdaus, menyampaikan apresiasi atas sambutan Bupati Afni. Menurutnya, pesan tersebut menggugah dan menjadi motivasi bagi kader NU untuk terus menggali potensi dan menyiapkan diri sebagai pemimpin masa depan.
“Kami merasa terhormat dengan apa yang disampaikan Bupati kita, yang juga Ketua Muslimat. Terima kasih atas semangat yang diberikan dan mau menggali potensi kader-kader NU untuk menjadi pemimpin,” ucap Kiai Toyib.
Kiai Toyib juga mengingatkan pentingnya kesiapan generasi muda menghadapi tantangan zaman, terutama di era teknologi dan derasnya arus informasi.
“Hari ini banyak yang merongrong kedaulatan negeri melalui fitnah, hoaks, dan lainnya. Karena itu, para kader muda harus jeli dengan teknologi, cerdas menyikapi perubahan. Semoga kader yang baru dicetak pada hari ini sampai malam nanti menjadi kader yang betul-betul militan,” tambahnya.
Pembukaan Diklatsar ditandai dengan penyematan tanda peserta sekaligus penyerahan peserta. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pendidikan dan pelatihan yang diisi materi oleh panitia penyelenggara.
Komentar