Allnewsterkini.Com | Banyuasin Upang Marga – Penyerahan paket PMT secara simbolis diserahkan Kepala Desa Upang Marga Syaiful Lizan.S.iP,M.Si Serta Ibu TP PKK, Ny Nilawati Syaiful (Duta Stunting), kepada ibu hamil, balita dan Anak di aula kantor desa setempat, (22/11/23)
Kepala Desa Upang Marga, Syaiful Lizan.S.iP,M.Si. mengatakan kegiatan ini salah satu program dari pencegahan stunting, sesuai dengan harapan Presiden RI, dengan Tim Penggerak PKK dan Posyandu yang ada dengan pemberian makanan tambahan bersama pemerintah desa.
“Pemberian makanan tambahan (PMT) pada balita, ibu hamil dan Anak di Desa Upang Marga ini, khususnya adalah upaya mencukupi kekurangan gizi serta mengatasi dan mencegah stunting,” kata Syaiful
Dikatakan Syaiful, untuk program pemberian makanan tambahan di Desa Upang Marga ini, berupa susu Formula, Biskuit dan bubur kacang hijau, Anggarannya bersumber dari anggaran Dana Desa (DD) tahap tiga tahun 2023.
Syaiful menambahkan, bahwa PMT yang diberikan bantuan yakni 50 balita, 50 ibu hamil, dan 50 untuk anak, Serta bantuan Alat kesehatan untuk untuk bidan desa berupa Lemari, Kursi, Meja, Ranjang Periksa, Dll.
Tujuannya Pemberian makanan tambahan anak & Balita dapat meningkatkan status gizi anak. Penyedian makanan tambahan diperlukan untuk mengatasi kecukupan asupan gizi melalui makanan tambahan, sehingga status gizi dan kesehatan anak dalam keadaan baik, ucap Syaiful Saat di konfirmasi wartawan.
“Dengan harapan agar seluruh balita memiliki pertumbuhan dan perkembangan yang baik dengan memperoleh asupan gizi yang cukup mulai dari dalam kandungan hingga balita, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) adalah kegiatan pemberian makanan untuk bayi dan balita guna melengkapi kebutuhan gizi anak agar mencapai berat badan sesuai usianya. Pemberian makanan tambahan ini menggencarkan asupan protein hewani untuk pencegahan stunting secara dini
Penyerahan makanan tambahan ini dihadiri, Kepala desa Upang Marga, Syaiful Lizan S, Ip, M, Si, Pemerintah Desa Upang Marga, BPD dan Ketua TP PKK, Ny Nilawati Syaiful (Duta Stunting), Bidan desa, kader posyandu, dan masyarakat setempat.
Jurnalis : Mulyadi
Komentar