Pekanbaru – Allnewsterkini. Com | Kantor Wilayah Kementerian Hukum Riau menggelar kultum ba’da dzuhur di Musholla Miftahus Salam sebagai bagian dari rangkaian bulan suci Ramadan. Rabu (05/03/2025) sebagai pemberi tausiyah adalah Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Johan Manurung dengan mengangkat tema “Enam perkara yang dapat merusak amal”.
Dalam kultumnya, Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Johan Manurung menyampaikan Tausyiah dengan judul “Enam perkara yang dapat merusak amal”. “Terdapat enam perkara yang dapat merusak amal kita yaitu: Terlalu sibuk mencari aib orang lain sehingga lupa pada aib sendiri, Hati yang keras sulit menerima nasehat, Cinta mati terhadap dunia lupa akan hari esok di akhirat, Sedikit rasa malunya melakukan apa saja tanpa takut dosa, Panjang angan-angan enggan untuk taubat, Kezhaliman yang tak pernah berhenti perbuatan maksiat yang membuat kecanduan,” ujar Johan Manurung.
Selain itu, ada beberapa perbuatan lain yang juga dapat merusak amal, di antaranya: Iri dengki atau hasad, Marah, Membicarakan orang lain atau ghibah, Sombong atau takabur, Riya. Amal saleh yang kita kerjakan tidak bisa dicampur dengan perbuatan buruk, karena perbuatan buruk itu akan merusak amal saleh. “Harapan kami, Mari kita mengisi bulan suci Ramadhan ini dengan kebaikan,” tutup Johan Manurung.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Riau, Nur Ichwan, Kadiv P3H Dina Rasmalita, Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Dean Satria, serta jajaran Kanwil Kemenkum Riau, Kanwil Ditjen PAS Riau, dan Kanwil Ditjen Imigrasi Riau.***
Komentar