RDP Komisi XIII DPR RI, Kakanwil DITJENPAS Riau Tegaskan Komitmen Reformasi Pemasyarakatan

Jakarta – Allnewsterkini. Com | Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Riau, Maizar menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama DPR RI Komisi XIII yang membahas upaya reformasi sistem pemasyarakatan. Kakanwil Ditjenpas Riau menegaskan komitmen untuk mendukung penuh langkah-langkah strategis yang diambil oleh Ditjenpas dalam mengatasi berbagai tantangan di lapangan, khususnya terkait kondisi overcrowding dan peningkatan kualitas pembinaan warga binaan, kamis,22 Mei 2025 di Gedung Nusantara II DPR RI Lantai 3, Jln. Jend. Gatot Subroto-Jakarta.

Dalam forum tersebut, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Riau, Maizar, terkait profesionalisme petugas, Kakanwil Ditjenpas Riau menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia pemasyarakatan melalui pelatihan dasar sebelum bertugas. Ia menilai bahwa kesiapan mental, teknis, dan etika kerja petugas sangat menentukan kualitas pembinaan serta pencegahan pelanggaran di lingkungan kerja.

Kakanwil Ditjenpas Riau juga menyoroti masih terbatasnya sarana dan prasarana di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan. Ia mendorong agar anggaran dan perhatian lebih ditingkatkan, terutama untuk pengadaan alat deteksi narkoba, mesin x-ray, dan sistem CCTV di setiap UPT. Menurutnya, hal ini penting untuk memperkuat pengawasan, mencegah masuknya barang terlarang, serta menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman dan transparan.

Dengan menyampaikan beberapa poin tersebut, Kakanwil Ditjenpas Riau menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung arah kebijakan nasional yang sedang digagas oleh Ditjenpas. Ia menegaskan bahwa jajaran pemasyarakatan Riau siap menjadi pelaksana reformasi di lapangan, dengan prinsip zero tolerance terhadap penyimpangan serta fokus pada pembinaan berbasis keadilan restoratif.

RDP ini menjadi pengingat bahwa perubahan besar dimulai dari keberanian untuk berbenah. Dengan terus mendorong reformasi sistem pemasyarakatan, kita tengah menapaki jalan menuju keadilan yang tidak hanya tegas, tetapi juga humanis. Inilah wujud nyata negara hadir dalam pembinaan dan pemulihan.

Komentar