Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan Kebakaran Hutan dan Lahan

Dumai – Allnewsterkini. Com | Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Personil Kodim 0322 Siak mengikuti pelaksanakan Kegiatan Apel Gelar Pasukan Karhutla serta pemeriksaan Alkap dalam penanganan Karhutla di bandara Pinang Kampai Kota Dumai.(27/03/2025)

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Dandrem 031/WB Brigjen TNI Sugiyono,Gubernur Riau Bapak H.Abdul Wahid,M.Si., , Kapolda Riau Irjen Pol Dr. Hery Herjawan,S.I.K.,M.H.,M.Hum., Ketua DPRD Provinsi Riau Bapak Kaderismanto, , serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Riau dan Forkopimda Kota Dumai. Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh tokoh akademisi dan pengamat politik nasional, Bapak Rocky Gerung, yang turut memberikan pandangannya mengenai pentingnya keberlanjutan lingkungan dalam pembangunan daerah.

Dalam sambutannya, Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI Sugiyono menyampaikan bahwa penghijauan ini merupakan langkah nyata dalam mengatasi dampak degradasi lingkungan akibat deforestasi dan alih fungsi lahan. “Kegiatan ini bukan hanya sekadar menanam pohon, tetapi juga sebagai upaya kolektif dalam menjaga ekosistem dan mencegah bencana lingkungan seperti banjir dan kekeringan. Kami, bersama seluruh jajaran, siap mendukung program penghijauan dan pelestarian lingkungan secara berkelanjutan serta mangajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam menjaga lingkungan dan melestarikan alam ,” ujarnya.

Gubernur Riau Bapak H.Abdul Wahid,M.Si., juga menegaskan bahwa program penghijauan ini akan menjadi agenda berkelanjutan di seluruh wilayah Riau. “Kami mengajak semua pihak, baik pemerintah, TNI-Polri, dunia usaha, maupun masyarakat, untuk terus berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam. Dengan kolaborasi yang kuat, kita bisa memastikan lingkungan yang lebih sehat untuk generasi mendatang,” katanya.

Sementara itu, Rocky Gerung dalam kesempatan tersebut menyampaikan perspektifnya mengenai hubungan antara lingkungan dan kebijakan pembangunan. “Kelestarian alam harus menjadi prioritas dalam setiap kebijakan pembangunan. Jika lingkungan rusak, maka dampaknya bukan hanya ekologi, tetapi juga ekonomi dan sosial masyarakat,” ungkapnya.

Dalam kegiatan ini, dilakukan penanaman berbagai jenis pohon yang memiliki manfaat ekologis tinggi, seperti mahoni, trembesi, dan akasia. Selain itu, acara ini juga diisi dengan diskusi lingkungan dan komitmen bersama untuk menjaga kelestarian hutan dan lahan hijau di Riau.

Acara penghijauan ini diharapkan menjadi momentum bagi seluruh pihak untuk lebih peduli terhadap lingkungan serta mendorong kebijakan yang mendukung keberlanjutan ekosistem di Riau.

Penerangan Kodim 0322 Siak

Komentar