BANGKINANG – Allnewsterkini. Com| Dalam rangka menindaklanjuti Arahan 13 (tiga belas) Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto khususnya pada poin 2 yaitu Memperdayakan warga binaan untuk mendukung program ketahanan pangan pada UPT Pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bangkinang menunjukkan komitmennya dalam membina warga binaan menjadi individu yang produktif dan unggul dalam bidang perikanan.
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bangkinang kembali berhasil memanen sebanyak 450 kilogram ikan lele. Hasil panen tersebut langsung didistribusikan ke dapur Lapas untuk memenuhi kebutuhan konsumsi harian para Warga Binaan dan Sebagiannya lagi akan dijual kepada pihak ketiga vendor bahan makanan lapas.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bangkinang, Alexander Lisman Putra didampingi oleh jajaran pejabat dan staf, menyampaikan bahwa panen ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan. Program ini juga merupakan implementasi dari Program Akselerasi yang digagas oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, dalam rangka memberdayakan Warga Binaan guna mendukung ketahanan pangan.
“Budidaya lele ini tidak hanya bermanfaat dalam aspek ketahanan pangan, tetapi juga membekali para Warga Binaan dengan keterampilan beternak ikan yang dapat mereka manfaatkan sebagai bekal hidup setelah bebas,” Ucap Alexander.
Kegiatan budidaya ikan lele telah berjalan secara berkelanjutan dengan sistem pembibitan dan pemeliharaan yang dilakukan langsung oleh para Warga Binaan di bawah pengawasan petugas Lapas. Dengan sistem ini, panen dapat dilakukan secara berkala, tidak hanya untuk menunjang kebutuhan dapur Lapas, tetapi juga sebagai sarana peningkatan keterampilan di bidang perikanan.
Salah satu Warga Binaan mengungkapkan kebanggaannya bisa terlibat dalam program ini.
“Kami belajar banyak tentang budidaya ikan lele, mulai dari memberi pakan, merawat kolam, hingga proses panen. Semoga pengetahuan ini bisa kami gunakan nanti setelah kembali ke masyarakat,” ucapnya.
Hasil panen ikan lele ini diolah menjadi menu sehat di dapur Lapas, mendukung upaya peningkatan gizi dan kesejahteraan para penghuni. Melalui program pembinaan semacam ini, Lapas Bangkinang berharap para Warga Binaan tidak hanya menjalani masa hukuman, tetapi juga memperoleh bekal keterampilan yang berguna untuk membangun kehidupan yang lebih baik ke depan.
#kemenimipas #ditjenpas #ProgramAkselerasi #LapasBangkinang
Komentar